Jumat, 17 Mei 2013

Produk Sarimah Signature

Primadona Worldwide Sdn Bhd Bangga muncul sebagai perusahaan malaysia pertama didunia yang memperkenalkan rangkaian produk makanan kesehatan yang didikembangkan dengan teknologi Dwi Sel Induk yang Diperkuat dengan Ozon.
Kami bertekad untuk menawarkan produk makanan kesehatan yang senantiasa memenuhi kebutuhan konsumen melalui proses penelitian dan pengembangan secara berlanjut. jadilah kebahagiaan dari keluarga Primadona Worldwite dan temukan rahasia hidup sehat dan awet muda secara bersama produk-produk Sarimah Signature Series.
Produk Pertama Di Dunia yang dihasilkan dengan Ozon Fortified Double StemCell
Ada 3 bahan aktif utama dari setiap produk Sari StemCell adalah PhytoCellTec™ Malus Domestica yaitu bahan aktif berbentuk liposome yang berasal dari metabolit stem cells tanaman apel jenis Uttwiler Spätlauber, Ekstrak Sel Induk Greengage dan Ozone Fortified yang merupakan molekul oksigen yang berperan untuk membunuh mikro organisme, mengaktifkan sistem pertahanan tubuh, meningkatkan penyerapan bahan aktif.

Terapi  Stem Sell terbukti mampu mengobati penyakit-penyakit kronis seperti Stroke, jantung, diabetes, kanker, tumor, dll. Selain itu StemCell juga sangat bagus untuk mengembalikan kecantikan Alami kulit wajah, menghilangkan kerutan dan menghilangkan bekas luka bakar.
Sudah banyak yang membuktikan dan memperoleh khasiat sepenuhnya dari product berteknologi tinggi ini. Contohnya seorang pengidap penyakit kanker payudara stage 4. Wanita ini sudah hampir hilang semangant dan usaha untuk melanjutkan kehidupan. derita yang di laluinya terlalu hebat dimana beliau telah diponis tidak akan sembuh dan dianjurkan oleh dokter untuk pulang ke rumah setelah melalui kimoterapi yang ke 15 kali. Beliau juga telah muntah darah setelah kanker cell menjalar keseluruh spinal cord, hati, dan paru-paru. Alhamdulillah berkat usaha dan yakin terhadap product ini, kini beliau sembuh dan kembali bertenaga. Sekarang sudah dapat menjalani kehidupan seperti biasa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar